Abstract

The development of information technology has facilitated communication through social media such as Instagram, but also raises the risk of cybercrime such as cyberbullying. This study aims to identify and analyze digital evidence from cyberbullying cases on Instagram Web using the National Institute of Justice (NIJ) method, which consists of five stages: preparation, collection, examination, analysis, and reporting. The investigation process utilizes digital forensic tools such as FTK Imager, Browser History Examiner, and Image Cache Viewer. The results show the discovery of comments, deleted messages, access history, and edited images as relevant evidence. The NIJ method has proven effective in solving cases, and this study is expected to serve as a reference in the application of digital forensics to similar cases.

References

• R. R. Armayani, L. C. Tambunan, R. M. Siregar, N. R. Lubis, dan A. Azahra, “Analisis peran media sosial Instagram dalam meningkatkan penjualan online,” Jurnal Pendidikan Tambusai, vol. 5, no. 3, pp. 8920–8928, 2021
• A. Fajri Muttaqien, F. Hibatullah, and R. Wulandari, “Efektivitas Media Sosial Instagram Terhadap Pengungkapan Diri,” Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Media Sosial (JKOMDIS), vol. 2, no. 3, p. 370, 2022, doi: 10.47233/jkomdis.v2i1.396.
• R. Zulfiqri, B. N. Sari, and T. N. Padilah, “Analisis Sentimen ulansan pengguna aplikasi sosial media Instagram Pada Situs Google Playstore Menggunakan Naïve Bayes Classifier,” Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan, vol. 12, no. 3, Aug. 2024, doi: 10.23960/jitet.v12i3.4995
• M. Ayub dan S. F. Sulaeman, “Dampak sosial media terhadap interaksi sosial pada remaja: kajian sistematik,” Jurnal Penelitian Bimbingan dan Konseling, vol. 7, no. 1, Mar. 2022.
• V. Vera, M. Morisrona, dan H. A. Nurohman, “Keamanan Informasi pada Media Sosial Instagram,” Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Bisnis (SENATIB), 2024.
• H. Septya Mikayla, A. Kusyanti, P. H. Trisnawan3, and P. Korespondensi, “Analisis Forensik Digital Untuk Investigasi Kasus Cyberbullying pada Media Sosial TikTok”, doi: 10.25126/jtiik.2023108017.
• D. Yuliana, T. Yuniati, dan B. P. Zen, “Analisis forensik terhadap kasus cyberbullying pada Instagram dan WhatsApp menggunakan metode NIJ,” Cyber Security dan Forensik Digital, vol. 5, no. 2, pp. 52–59, Nov. 2022.
• M. F. Hasa, A. Yudhana, and A. Fadlil, “Analisis Bukti Digital pada Storage Secure Digital Menggunakan Metode Static Forensic,” Jurnal Mobile and Forensics (MF), vol. 1, no. 2, pp. 76–84, 2019, doi: 10.12928/mf.v1i2.XXXX.
• R. Inggi, H. P. Alam, P. Studi, S. Informasi, S. Bina, and B. Kendari, “Analisis forensik web browser pada perangkat Android,” vol. 8, no. 1, 2023.
• F. Anggraini, H. Herman, and A. Yudhana, “Akuisisi Bukti Digital Tiktok Berbasis Android Menggunakan Metode National Institute of Justice,” Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, vol. 10, no. 1, pp. 89–96, Mar. 2023, doi: 10.25126/jtiik.2023106416.
• I. Riadi, Y. Safitri, and U. Ahmad Dahlan, “Hal. 1∼8 Menggunakan Metode Association of Chief Police Officers,” Jurnal Bumigora Information Technology (BITe), vol. 5, no. 1, pp. 1–8, 2023, doi: 10.30812/bite/v5i1.2977.
• F. Dwi, “Analisis aktivitas cyber bullying pengguna Facebook melalui browser Chrome dengan pendekatan live forensics,” JTM, vol. 12, no. 1, pp. 21-27, Sep. 2023. [Online]. Available: https://ejournal.stmik-time.ac.id/index.php/jurnalTIMES/article/view/687
• J. A. Ginting, H. Setiawan, J. F. Andry, and I. G. Ngurah Suryantara, “Rekonstruksi dan Investigasi Digital Forensik pada Aplikasi Whatsapp Dengan Metode NIST : Kasus Pelecehan Seksual,” Infotech: Journal of Technology Information, vol. 10, no. 1, pp. 71–76, Jun. 2024, doi: 10.37365/jti.v10i1.249.
• W. Situmorang and R. Hayati, “Media Sosial Instagram Sebagai Bentuk Validasi Dan Representasi Diri,” Jurnal Sosiologi Nusantara, vol. 9, no. 1, pp. 111–118, Jun. 2023, doi: 10.33369/jsn.9.1.111-118.
• A. Afralia and D. Safitri, “Analisis Penyebab Maraknya Cyberbullying di Era Digital pada Remaja,” 2024. [Online]. Available: https://jurnal.tiga-mutiara.com/index.php/jimi/index
• A. Sukmawati, A. Puput, and B. Kumala, “Dampak Cyberbullying Pada Remaja di Media Sosial.” [Online]. Available: http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/asjn/issue/view/1328
• F. A. Imani1, A. Kusmawati2, H. Moh, and A. Tohari3, “Pencegahan Kasus Cyberbullying Bagi Remaja Pengguna Sosial Media,” 2021.
• H. Hariani, “Eksplorasi Web Browser dalam Pencarian Bukti Digital menggunakan SQLite,” Jurnal INSTEK (Informatika Sains dan Teknologi), vol. 6, no. 1, Apr. 2021. doi: 10.24252/instek.v6i1.18638
• B. C. Nugroho, N. D. W. Cahyani, dan S. A. Mugitama, “Analisis Dampak Pengaturan Mode Keamanan Browser Terhadap Kelengkapan Data Forensik,” eProceedings of Engineering, vol. 12, no. 1, Feb. 2025.
• M. Rusdi Oktapalisa, W. Murti, and J. Informatika dan Komputer Jurnal Informatika dan Komputer, “Membuat Aplikasi Penjualan Pada CV. Sumber Bakti Mandiri Berbasis Website Menggunakan PHP dan MYSQL,” 2022.
• M. Rosita, “Analisis komparatif performa FTK Imager dan Autopsy dalam forensik digital pada flashdisk,” Info Kripto, vol. 17, no. 3, pp. 40–48, Dec. 2023. doi: 10.56706/ik.v17i3.83.
• R. Y. Herman and B. Triadi, “Analisis Computer Forensic Untuk Mendukung Prosesnya Penyelidikan Dalam Kasus Kejahatan,” 2023, doi: 10.22303/upu.1.1.2021.01-10.
• W. Agustiono, D. Wulan Suci, and N. Prastiti, “Analisis Forensik Digital Menggunakan Metode NIST untuk Memulihkan Barang Bukti yang Dihapus Digital Forensic Analysis Using the NIST Method for Recovering Deleted Evidence,” Jurnal Teknologi dan Informasi (JATI), vol. 14, 2024, doi: 10.34010/jati.v14i2.
• H. Adamu, A. Adamu Ahmad, A. Hassan, and ad Barau Gambasha, “IJRSI) |Volume VIII, Issue V,” 2021. [Online]. Available: www.rsisinternational.org.
• F. Dzil Ikram and M. Koprawi, “Forensic analysis on discord application using the National Institute of Standards and Technology (NIST) Method,” 2023. [Online]. Available: www.ejournal.isha.or.id/index.php/Mandiri.